JAKARTA, iNews.id - Tokoh nasional Sinta Nuriyah menyampaikan keprihatinannya atas penahanan sejumlah aktivis yang dinilai sebagai bentuk kesalahpahaman terhadap perjuangan mereka. Dalam pernyataannya, Sinta menegaskan bahwa para aktivis tersebut merupakan bagian dari anak bangsa yang berjuang demi kemanusiaan dan kebebasan berpendapat di Indonesia.
“Ada sedikit yang ingin saya sampaikan Bapak Ibu bahwa pertama-tama memang kami semua dari Gerakan Nurani Bangsa dari tokoh-tokoh tua yang merasa prihatin dengan terjadinya penahanan-penahanan perspektif ini,” ujar Sinta Nuriyah di Polda Metro Jaya, Selasa (23/9/2025).
Menurutnya, para aktivis yang ditahan belum tentu memiliki niat untuk memusuhi negara. Mereka dinilaihanya ingin menyuarakan aspirasi masyarakat yang tidak tersampaikan.
“Mereka adalah anak-anak bangsa yang akan meneruskan perjuangan bangsa ini. Mereka ingin mewujudkan bahwa negara Indonesia adalah negara yang berdaulat, bebas bersuara, bebas berpendapat,” ucapnya.
Selain itu, istri Presiden ke-4 Indonesia Abdurrahman Wahid atau dikenal Gus Dur ini menilai, tindakan para aktivis tersebut mungkin telah disalahpahami akibat penggunaan kata-kata yang dianggap melenceng, sehingga berujung pada perlakuan hukum yang mereka alami.
“Inilah tujuan kita. Gerakan bangsa datang kemari untuk meluruskan semuanya itu dan membaik-baaskan semuanya itu. Karena mereka adalah anak bangsa kita yang berjuang untuk kemanusiaan dan untuk negara Indonesia,” ucapnya.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait