Atas persetujuan masyarakat, warga di lokasi terdampak bencana ini nantinya direlokasi. Proses pembangunannya akan segera dilakukan secepat-cepatnya.
Selain itu, Presiden juga telah memerintahkan agar proses pencarian di tengah medan bebatuan yang menyulitkan pengoperasian alat berat untuk tetap dilakukan.
Presiden menyebutkan, sampai siang hari ini, total korban di Nusa Tenggara Timur ada 163 yang meninggal dan masih dalam pencarian 45 orang. Presiden Jokowi telah memerintahkan agar pencarian korban hilang terus dilakukan.
"Kalau kita lihat di lapangan memang keadaannya bebatuan, batu yang besar-besar, yang itu sangat menyulitkan alat-alat berat. Tetapi tadi sudah saya perintahkan untuk terus dicari dan ditemukan yang masih hilang," ujarnya.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait