Untuk mengungkap penyebab mobil itu terbakar, kata dia, pihaknya telah memintai keterangan tiga saksi yakni dua karyawan SPBU setempat yakni Muhammad Yunus (20) dan Desi M (32) serta pemiliknya yakni Afdal.
Dalam kejadian itu, polisi tidak menemukan dampak kerusakan terhadap SPBU itu. Sebab, saat kejadian kendaraan tersebut langsung didorong menjauh dari mesin pengisian.
Polisi menaksir kerugian terhadap avanza yang terbakar itu senilai Rp80.000.000.
Diketahui, minibus tersebut terbakar saat sedang melakukan pengisian BBM jenis pertalite sekitar pukul 19.30 Wita. Percikan api tiba-tiba muncul dari dalam kabin kendaraan saat proses pemindahan BBM berlangsung.
Sang sopir yang sedang duduk di ruang kemudi langsung bergegas meninggalkan kendaraan dan hingga kini tidak diketahui keberadaannya. Peristiwa ini terpantau CCTV berdurasi empat detik milik SPBU setempat.
Editor : Candra Setia Budi
Artikel Terkait