Kuasa hukum Doni Amansa, Andre Darmawan saat membuat pengaduan ke BPIP terkait polemik pergantian nama anggota paskibraka Sultra. (Foto: iNews/Mukhtaruddin)

JAKARTA, iNews.id - Pergantian nama anggota paskibraka yang akan mewakili Sulawesi Tenggara (Sultra) ke tingkat nasional masih terus polemik. Kuasa hukum Doni Amansa, anggota paskibraka yang namanya diganti dengan orang lain mendatangi Kantor Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Jakarta untuk membuat pengaduan resmi, Kamis (20/7/2023).

Kuasa hukum Doni Amansa, Andre Darmawan mengatakan, kedatangannya ke Kantor BPIP bertujuan untuk menyerahkan sejumlah bukti terkait terpilihnya nama kliennya sebagai anggota paskibraka yang akan mewakili Sultra ke tingkat nasional.

"BPIP sudah terima pengaduan dan kami juga sudah jelaskan. BPBI berjanji secepatnya akan dibahas oleh divisi yang menangani paskibraka," ujar Andre yang merupakan Ketua Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Himpunan Advokat Muda Indonesia (HAMI) Kendari saat dihubungi, Kamis (20/7/2023).

Dia menekankan agar BPIP segera bersikap untuk segera menyelesaikan polemik pergantian nama calon paskibraka asal Sultra secara mendadak dari Badan Kesbangpol Sultra.

"Persoalannya ini sudah menimbulkan masalah dan menjadi polemik. BPIP seharusnya segera bersikap," katanya.


Editor : Donald Karouw

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network