TINOMBO SELATAN, iNews.id - Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) menurunkan tim psikologi untuk mendampingi keluarga korban penembakan di Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong. Selain itu Polda Sulteng juga melakukan uji balistik terhadap proyektil dan selongsong yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP).
Upaya-upaya preemtif, preventif dan cipta kondisi dinilai dalam rangka mewujudkan sitkamtibmas yang kondusif. Polisi juga melakukan pendampingan sebagai program konseling on the spot untuk keluarga korban penembakan, Rifaldi alias Aldi sebagai wujud dari pelayanan masyarakat.
Dalam melakukan pendampingan psikologi, tim yang beranggotakan empat personel dipimpin Kabag Psikologi Biro SDM Polda Sulteng Kompol Akhmad Kunaefi Muarif
Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Pol Didik Supranoto mengatakan, upaya tersebut sebagai wujud perhatian Polda Sulteng dalam Penanganan kasus tertembaknya salah seorang warga dalam aksi pemblokiran jalan, sebagai buntut dari aksi unjuk rasa menolak tambang di Kecamatan Tinombo Barat, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah.
Dia menjelaskan, perkembangan setelah kejadian, petugas dari Polres Parigi menutup akses jalan. Tujuannya, kata dia selain untuk bersilaturahmi juga untuk memberikan rasa aman dan nyaman terhadap warga sekitar lokasi
"Polres Parigi Moutong telah mengelar bantuan sosial untuk korban yang terdampak unjuk rasa menutup akses jalan,sehingga dapat mengurangi beban dan warga merasa aman dan nyaman," ujar Didik di Parigi, Rabu (16/2/2022).
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait