Kronologi dugaan tindak pidana penganiayaan berat bermula ketika korban meminta pertolongan kepada salah satu warga setempat bernama Merzan. Korban awalnya menggedor pintu rumah Merzan untuk meminta pertolongan dalam kondisi berlumuran darah dan isi perut terburai, Jumat (27/1/2023).
Tanpa menunggu lama, warga langsung melaporkan kejadian tersebut ke rumah ketua RT setempat. Korban kemudian dilarikan ke RSUD M Yunus Bengkulu untuk mendapat pertolongan. Namun saat mendapat tindakan medis awal, nyawanya tidak dapat diselamatkan.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait