MEULABOH, iNews.id - Satu keluarga di Kota Subulussalam, Provinsi Aceh, marah-marah kepada Tim Gugus Pencegahan dan Penanggulangan (TGPP) Covid-19 setempat bersama tim dari Banda Aceh yang akan melakukan tes swab. Empat warga ini menolak saat diminta untuk mengikuti tes usap, Sabtu (22/8/2020).
Kapolres Kota Subulussalam AKBP Qori Wicaksono mengatakan, keluarga tersebut hendak dites swab karena sebelumnya diduga ada kontak erat dengan seorang pasien Covid-19 yang sudah meninggal dunia pada pekan lalu.
"Karena keluarga itu menolak, akibatnya tes usap batal dilakukan dan terpaksa diundur besok hari, Minggu (23/8/2020)," kata Kapolres Kota Subulussalam.
Menurut Kapolres, keempat warga yang menolak tes usap tersebut mengaku dalam keadaan sehat-sehat saja. Mereka menolak petugas yang akan mengambil sampel cairan di bagian hidung atau tenggorokan.
Polisi dan TNI yang mengetahui aksi tersebut kemudian berupaya untuk membujuk warga agar bersedia mengikuti tes usap. Namun, upaya tersebut tetap saja gagal. Warga tersebut mengaku akan berembuk dan bermusyawarah terlebih dulu.
“Saya sempat memberikan penjelasan secara pelan-pelan kepada warga ini agar mereka bersedia dilakukan tes usap,” kata Kapolres.
Kapolres menegaskan, mereka dengan berat hati akan melakukan upaya penegakan hukum apabila keempat warga tersebut tidak bersedia mengikuti aturan kesehatan yang sudah diberlakukan oleh pemerintah. Setelah dilakukan upaya persuasif yang membutuhkan waktu yang lama, keempat warga yang tidak disebutkan identitas tersebut akhirnya bersedia menjalani tes usap besok.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait