MAMUJU, iNews.id - Ketua DPD, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya ke Sulawesi Barat, Minggu (30/5/2021). Tujuan pertama La Nyalla adalah Rumah Adat Mamuju atau Kerajaan Maradika.
Ketua DPD didampingi Ketua Komite I DPD Fachrul Razi, Wakil Ketua Komite II DPD Bustami Zainudin, Ketua Komite III DPD Sylviana Murni, bersama anggota DPD Sulbar (Iskandar Muda BL, H Almalik Pababari, Ajbar, Andri Prayoga Putra Singkarru), dan anggota DPD NTB Evi Apita Maya.
La Nyalla disambut langsung Raja Maradika Paduka Yang Mulia Bau Akram Maksum Dai, Bupati Mamuju Hj Siti Sutinah Suhardi, dan Sekjen Majelis Adat Kerajaan Nusantara Hj RA Yani, beserta para pemangku lembaga adat kerajaan. La Nyalla juga disambut dengan tarian Pomanna.
Menurut LaNyalla, kerajaan-kerajaan di Nusantara adalah bagian tidak terpisahkan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Senator asal Jawa Timur ini juga menyebut kerajaan mampu menghadirkan nilai-nilai adiluhung serta adab sebagai kearifan lokal.
"Oleh karena itu, negara mengakui, menghormati dan memberikan tempat yang khusus bagi keberadaan Kerajaan Nusantara sebagaimana yang diamanatkan dalam Pasal 18B Ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945," katanya.
Dengan landasan tersebut, sambung La Nyalla, DPD akan terus mendorong Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah untuk memperhatikan, menghormati, dan melindungi Kerajaan Nusantara.
"Oleh karena itu, DPD berencana menggelar pertemuan Raja dan Sultan se-Nusantara di Jakarta. Pertemuan ini akan menjadi sarana untuk menyuarakan kepentingan dan eksistensi Kerajaan Nusantara. Selain itu, juga sebagai penguat dan pengikat nilai kebudayaan dan sejarah kelahiran Indonesia," katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait