JAMBI, iNews.id - Operasi SAR pencarian korban hilang Kapal Kargo KM Wicly Jaya Sakti yang tenggelam diempas ombak, di perairan Kuala Tungkal, Tanjungjabung Timur, Jambi, resmi ditutup. Penghentian operasi dilakukan setelah tim berhasil menemukan korban terakhir.
Pencarian dilakukan selama empat hari. Korban terakhir ditemukan pada Selasa (25/5/2021), dengan kondisi sudah meninggal dunia di sekitar Pulau Berhala atau 18 Nm arah Barat Laut dari lokasi kejadian. Korban diketahui atas nama Berliana Meiliani (12).
"Jadi seluruh korban kapal KM Wicly Jaya Sakti berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan. Total yang hilang ada delapan korban, dan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," ujar Kepala Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Jambi, Ibnu Harris Al Hussain, Rabu (26/5/2021).
Dia menambahkan, saat ini tim SAR gabungan sudah mengevakuasi korban ke Posko Gabungan dengan RIB 02 Basarnas di Nipah Panjang. Setelah dari sana, korban langsung dibawa menuju Puskesmas Nipah Panjang.
"Setelah seluruh korban Kapal Wicly Jaya Sakti ditemukan, maka saya sebagai SAR Mission Coordinator mengucapkan banyak terimakasih kepada seluruh unsur Tim SAR Gabungan," tutur Ibnu.
Dengan selesainya tugas pencarian tersebut, operasi kemanusiaan ditutup. Unsur SAR yang terlibat dalam misi pencarian dikembalikan lagi ke satuan masing-masing.
"Setelah ditemukannya seluruh korban, maka Operasi SAR Kapal Wicly Jaya Sakti tenggelam di Perairan Nipah Panjang, Kabupaten Tanjungjabung Timur saya nyatakan ditutup dan semua unsur SAR yang terlibat dapat kembali ke kesatuan masing-masing,” ujarnya.
Editor : Erwin C Sihombing
Artikel Terkait