Akibat peristiwa itu, 40 ton tandan buah segar (TBS) sawit yang berada dalam kapal ikut tenggelam hingga menimbulkan kerugian ratusan juta.
"Kerugian kurang lebih Rp350 juta. Korban manusia tidak ada," katanya.
Tiga ABK yang selamat adalah satu kapten dan dua kru.
"Baharuddin warga Desa Airhitam Laut sebagai kapten kapal, sedangkan dua ABK yakni Basri warga Desa Lambur dan Kasmir, warga Sabak Timur," ujarnya.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait