Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran. BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti perahu nelayan.
Imbas dari cuaca ekstrem itu pun membuat ratusan kendaraan baik truk ekspedisi maupun kendaraan pribadi tertahan sehingga membuat antrian panjang hingga ke luar kawasan pelabuhan.
"Saya dari malam sampai pagi ini belum bisa berangkat. Tadi sempet lihat juga ombaknya emang gede banget," kata calon penumpang kapal Rizki, Minggu (28/11/2021).
Sesuai perkiraan BMKG, gelombang setinggi 4 meter akan melanda perairan Selat Sunda hingga 30 November 2021.
Editor : Nani Suherni
Artikel Terkait