REJANG LEBONG, iNews.id - Guru sekolah dasar (SD) di Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu menjadi korban perampokan motor atau begal. Korban sudah melapor polisi yang saat ini masih mengejar pelaku begal tersebut.
Kasi Humas Polres Rejang Lebong AKP Syahyar mengatakan, kejadian begal dialami Endang Purwanti (28) Guru SDN 65 Rejang Lebong yang terjadi di Desa Apur, Kecamatan Sindang Beliti Ulu (SBU). Akibat kejadian ini, korban kehilangan motor merek Yamaha Yupiter Z warna hitam pelat BD 4813 KM.
"Korban sudah melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Padang Ulak Tanding. Untuk pelaku saat ini masih dalam pengejaran," ujar Syahyar, Senin (28/2/2022).
Dia menjelaskan, kejadian yang dialami korban ini terjadi saat dia hendak pulang ke rumahnya di Desa Air Meles Atas, Kecamatan Selupu Rejang. Dia ketika itu beriringan bersama dengan dua rekannya yang mengajar di sekolah lainnya di Kecamatan SBU.
Korban dirampok saat berada di jalan raya Desa Apur. Pelaku seorang pria yang muncul dari semak-semak dengan membawa balok kayu dan pisau.
"Pelaku mengancam korban dengan menggunakan kayu dan senjata tajam jenis pisau serta sempat mengayun-ayunkannya sehingga korban langsung memberikan motor miliknya. Setelah itu korban meminta pertolongan warga setempat," katanya.
Sementara itu, Ketua PGRI Provinsi Bengkulu Haryadi dalam surat pernyataan sikap yang mereka buat mengutuk keras atas perbuatan tersebut. Mereka meminta polisi mengusut tuntas.
Kemudian menugaskan pengurus PGRI Rejang Lebong dan pengurus LKBH PGRI Rejang Lebong untuk mendampingi ketiga korban dan mengawal proses hukum selanjutnya serta memastikan guru yang menjadi korban dalam keadaan aman menjalankan tugas profesi.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait