Kondisi Gunung Ile Lewotolok seusai erupsi tadi subuh sekitar pukul 05.37 WITA. (FOTO: PVMBG Badan Geologi)

Radius 3,5 km untuk sektor tenggara, radius 4 km untuk sektor timur dan timurlaut. Masyarakat Desa Lamawolo, Desa Lamatokan, dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran atau longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak atau kawah Gunung Ile Lewotolok.

"Rekomendasi ketiga, mengingat potensi bahaya abu vulkanik yang dapat mengakibatkan gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan Iainnya maka masyarakat yang berada di sekitar Gunung Ile Lewotolok agar menyiapkan masker penutup hidung dan mulut maupun perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit," ujar Eko Budi Lelono.

Keempat, tutur Kepala Badan Geologi, mengingat abu vulkanik hingga saat ini jatuh di beberapa sektor di sekeliling Gunung Ile Lewotolok, masyarakat yang bermukim di sekitar aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak G. Ili Lewotolok agar mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar terutama di saat musim hujan.

Kelima, seluruh masyarakat maupun instansi terkait lainnya dapat memantau perkembangan status maupun rekomendasi Gunung Ile Lewotolok setiap saat melalui aplikasi MAGMA Indonesia yang dapat diakses melalui website https://magma.esdm.go.id atau melalui aplikasi Android MAGMA Indonesia yang dapat diunduh di Google Play


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network