Tangkapan layar erupsi Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT). (Foto: iNews/Joni Nura)

LEMBATA, iNews.id - Gunung Ile Lewotolok di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT) mengalami erupsi, Selasa (19/9/2023). Ketinggian abu vulkanis teramati mencapai 600 meter dari puncak kawah.

Kepala Pos Pemantan Gunung Api (PGA) Ile lLewotolok Stanislaus Ara Kian mengatakan, erupsi yang terjadi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 36,5 mm. Kemudian durasi tercatat lebih kurang 2 menit 27 detik.

"Tinggi kolom abu teramati lebih kurang 600 meter di atas puncak atau 2.023 meter di atas permukaan laut," ujarnya, Rabu (20/9/2023).

Menurutnya, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut.

"Untuk ancaman bahaya erupsi masih jauh dari lokasi permukiman," katanya.

Stanislaus mengungkapkan, hingga saat ini aktivitas Gunung Ule Lewotolok masih Level II Waspada. Pengunjung, pendaki dan wisatawan diminta tidak memasuki dan beraktivitas dalam wilayah radius 2 kilometer.

"Untuk warga tiga desa, yakni Lamawolo, Lamatokan dan Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran atau longsoran lava serta awan panas dari bagian timur puncak," ucapnya.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network