Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid menutup gelaran workshop nasional program tekad. (Foto: Antara)

DENPASAR, iNews.id – Sekeretaris Jenderal Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Sekjen Kemendes PDTT), Taufik Madjid menyatakan Program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (Tekad) lebih fokus  pada target pencapaian di tahun 2025. 

Hal itu diungkapkan Taufik Majid saat menutup kegiatan Workshop Nasional Pengelolaan Program Tekad di Denpasar, Bali.

Dia mengatakan, hasil workshop itu menghasilkan beberapa kesepakatan dari perubahan struktur organisasi dari pusat hingga daerah, penyerderhanaan komponen program hingga revisi target kelompok sasaran.

“Artinya desain atas program yang sudah kita bahas, evaluasi lewat mid term review itu diterima dan disepakati oleh kita semua. Dan karena itu butuh konsistensi penuh komitmen dari kita semua untuk menyukseskan program ini,” kata Taufik Madjid dikutip Selasa (18/4/2023).

Menurut Taufik, kegiatan mid term review dan workshop nasional adalah untuk menyamakan persepsi atas prioritas program dengan memperhatikan unsur urgensi serta luasnya jangkauan sasaran agar efektif mencapai target program di tahun 2025. 

Dia juga meminta agar program Tekad ini terus berlanjut berkesinambungan tidak hanya sampai tahun 2025.

“Karena program ini sampai 2025 bahkan potensial akan extend sampai dengan 2030. Yang penting penekanannya adalah hari ini. Kalau hari ini berhasil, pasti program ini akan terus berlanjut berkesinambungan,” ujarnya. 

Gelaran workshop nasional program Tekad adalah untuk menyepakati sekaligus sosialisasi hasil mid term review yang sudah digelar pada tahun 2022 lalu. Kesepakatan yang dihasilkan salah satunya menyetujui perubahan struktur organisasi dari tingkat pusat hingga desa, penyerderhanaan komponen dan aktivitas program serta retargeting desa sasaran dari yang semula 1.720 desa, 412.000 rumah tangga menjadi 1.110 desa dan 149.850 rumah tangga.

Workshop juga menyepakati dana investasi yang bersifat multiyears untuk pengembangan usaha kelompok sasaran, mendirikan village desk sebagai media kolaborasi antara kader Tekad dengan P3PD dan P3MD serta beberapa rekomendasi peran aktif yang harus dilakukan pemerintah dari tingkat pusat hingga desa juga jadi salah satu topik pembahasan workshop untuk mendukung penuh pelaksanaan program Tekad.


Editor : Kastolani Marzuki

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network