Warga Lasusua, Kolaka Utara menyerbu agen penjualan elpiji 3 kg. (Foto: iNews/Muh Rusli)

KOLAKA UTARA, iNews.id - Gas elpiji 3 kilogram mengalami kelangkaan sejak awal pekan ini di seluruh Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra). Para ibu rumah tangga maupun pelaku usaha kuliner mengeluh karena aktivitas dapur mereka terganggu dengan sulitnya mendapat bahan bakar.

Salah satu pelaku usaha makanan saji di Kecamatan Lasusua Fathul mengatakan, tabung gas elpijinya habis sejak 3 hati lalu. Saat ini usahanya terhenti dan sedang berupaya mencari ke sejumlah agen serta pengecer namun hasilnya nihil. 

"Pusing tidak bisa berjualan. Saya sudah keliling mencari tidak dapat. Kalau hari ini tidak dapat lagi, tentu belum bisa jualan," ujarnya, Kamis (12/10/2023).

Menanggapi keluhan masyarakat, Asisten I Setkab Kolut Mukhlis Bachtiar menjelaskan jika kelangkaan tabung gas akibat gangguan distribusi. Izin usaha pangkalan pengisian yang berada di Kabupaten Kolaka telah berakhir sejak 2 bulan lalu.

"Dialihkan dan ditangani stasiun di Kabupaten Konawe yang mengalami musibah kebakaran sehingga distribusi ditangani langsung dari Kendari," katanya.

Stasiun yang dimaksud Mukhlis Bahtiar yakni Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) milik PT Osu Wonua Perkasa di Kecamatan Sampara yang terbakar pada Sabtu (07/10/2023) malam. Pihak Dinas Perdagangan Kolut dikatakan telah berkoordinasi ke Kendari agar distribusi bisa disalurkan ke wilayahnya.

"Tidak ada pembatasan. Hanya di Kendari juga antrean pengisian dari beberapa daerah lainnya," katanya.

Kata Bakhtiar, telah ada suplay dilakukan sejak semalam menuju Kolut termasuk pagi tadi. Hanya saja habis dalam hitungan menit diserbu warga.

"Kami sudah tekankan ke para agen tidak melayani pembelian lebih dari 2 biji tabung dan kalau bisa 1 tabung per KK karena kasihan yang lain tidak bisa masak. Pembeli juga harus bijak," ucapnya.

Dia juga telah meminta polisi mengawal di setiap titik agen pembongkaran yang menerima suplay tabung. Apabila ada oknum-oknum yang menimbun agar ditindak tegas.

"Hasil koordinasi dinas perdagangan, kami ke stasiun pengisian di Kolaka, izin mereka diupayakan secepatnya tuntas dan bisa menyuplay tabung bulan ini juga," ujarnya.

Pantauan iNews, sudah ada pendistribusian yang dilakukan hari ini di enam titik, dengan rincian empat di Kecamatan Lasusua dan dua di Katoi. Hanya beberapa menit usai dibongkar, tabung ludes diserbu warga.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network