Kejati Sultra saat menggiring tersangka kasus dugaan korupsi perizinan PT Midi Utama Indonesia (MUI). (Foto: iNews/MUkhtaruddin)

"Ada permintaan saham 5 persen dari setiap pendirian Anoa Mart. Anoa Mart ini ya 95 persen sahamnya dimiliki PT MUI dan 5 persennya diminta tersangka," ujar Ade, Senin (14/8/2023).

Dia juga menjelaskan peran tersangka SM, staf ahli wali wota yang menerima dan mengelola dana pembangunan kampung warna-warni dari PT MUI. Sementara tersangka RT saat itu menjabat Plt Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan Kota Kendari, membuat dan menandatangani RAB kampung warna-warni dengan pembiayaanya diminta dari PT MUI.


Editor : Donald Karouw

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network