Dalam menjalankan tugas sebagai direktur utama perusahaan pengelola 15 bandara di Indonesia, Faik Fahmi memegang teguh prinsip dan komitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pengguna jasa bandara.
Melalui implementasi komitmen layanan tersebut, di bawah kepemimpinan Faik Fahmi Angkasa Pura I berhasil meraih berbagai pengakuan dan penghargaan tingkat nasional dan dunia.
Yang terbaru, delapan bandara yang dikelola Angkasa Pura I berhasil meraih 18 penghargaan prestisius Airport Service Quality (ASQ) Awards 2022 dari organisasi pengelola bandara-bandara di dunia Airports Council International (ACI).
Di bidang operasional, sejak dipercaya menjabat sebagai Direktur Utama Angkasa Pura I pada 2017 silam, Faik Fahmi telah berhasil mengatasi permasalahan utama bandara-bandara yang dikelola, yakni lack of capacity atau realisasi jumlah penumpang yang dilayani melebihi kapasitas maksimal bandara.
Kini, pada 2023 ini 15 bandara Angkasa Pura I memiliki kapasitas bandara mencapai 135 juta penumpang per tahun, melesat jauh dibanding kapasitas total pada 2017 yang hanya mencapai 71 juta penumpang per tahun.
Memasuki era pandemi global Covid-19, Faik Fahmi berhasil memimpin Angkasa Pura I untuk dapat bertahan di tengah tekanan pandemi yang mengakibatkan menurunnya jumlah pergerakan penumpang dan pergerakan pesawat udara secara drastis dibandingkan pada masa prapandemi.
Berbagai upaya dilakukan untuk membuat perusahaan tetap dapat bertahan, di antaranya melalui restrukturisasi keuangan, optimalisasi upaya revenue enhancement, serta implementasi cost leadership. Perlahan namun pasti, kinerja operasional Angkasa Pura I kembali membaik dengan semakin meningkatnya jumlah pergerakan penumpang dan pesawat udara yang dilayani di 15 bandara.
"Saya menjadikan momentum penghargaan ini untuk sejenak melihat ke belakang tentang apa yang telah kami lalui sepanjang masa sulit pada masa pandemi Covid-19, serta untuk menatap ke depan dengan penuh optimisme, bahwa dengan tekad yang kuat gelombang badai dapat dilalui," kata Faik Fahmi.
Editor : Rizqa Leony Putri
Artikel Terkait