Hingga pukul 20.37 WIB, lanjut Litman, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa susulan (aftershock).
''Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,'' kata Litman.
Sementara Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu Edi Susanto mengatakan, getaran gempa bumi Magnitudo 5,5 yang berpusat di Kabupaten Seluma, pukul 20.09 WIB itu, cukup dirasakan masyarakat di sejumlah daerah di provinsi berjuluk Bumi Rafflesia ini. Namun, pihaknya belum menerima laporan dampak gempa.
''Belum ada laporan. Kami sudah konfirmasi ke BPBD kota dan kabupaten. Sampai dengan saat ini belum ada laporan dampak dari gempa, baik korban jiwa maupun kerusakan bangunan, baik sarana umum, pendidikan, kesehatan, dan permukiman penduduk,'' kata Edi saat dikonfirmasi, Sabtu (3/7/2021), malam.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait