Kapolda Sulteng saat jumpa pers terkait penangkapan Ali Kalora. (Foto: Istimewa).

Sejumlah kasus yang pernah ia tangani sebagian besar berada di wilayah Sulawesi Tengah. Dimulai sejak 2005-2007 mengikuti Operasi Antiteror Bareskrim Poso. Kemudian pada 2016-2018 dalam Operasi Tinombala dan di 2021 terjun dalam Operasi Madago Raya. 

Sebagaimana diketahui, sebelumnya Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol Rudy Sufahriadi bersama Danrem 132/Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf meninjau lokasi penangkapan Ali Kalora di di Pegunungan Desa Astina, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah pada Sabtu (18/9/2021).

Dengan gerakan cepat dan cara taktis, Tim Operasi Madago Raya berhasil melumpuhkan kedua kelompok Mujahidin Indonesia timur yang sudah lama dalam pencarian DPO pada Sabtu (18/9/2021) pukul 18.00 WITA dalam kontak tembak antara Team Sogili-2 Satgas Madago Raya dengan kelompok Daftar Pencarian Orang (DPO) teroris Poso. 

Dua orang teroris Poso meninggal dunia dalam kejadian tersebut yakni Ali Ahmad alias Ali Kalora dan seorang lainnya bernama Jaka Ramadhan alias Ikrima alias Rama. 

Kedua teroris ini sempat terpisah dengan empat rekan lainnya yang masih dalam DPO yakni Askar alias Jaid alias Pak Guru, Nae alias Galuh alias Muklas, Suhardin alias Hasan Pranata, dan Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang.

Keempat DPO Teroris Poso tersebut ke depannya akan semakin terjepit karena Tim Operasi Madago Raya sudah mengepung tiga gunung di tiga kabupaten yang ada di Sulawesi Tengah.


Editor : Kastolani Marzuki

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network