Dedi melanjutkan, untuk mencari asas keadilan, hasil autopsi berguna bagi kepolisian untuk merampungkan proses pengusutan kasus penembakan yang menewaskan Brigadir J.
"Dan pihak berwenang (penyidik) memiliki kepentingan untuk meminta hasil dari autopsi kedua ini sebagai tambahan alat bukti yang nanti dibuktikan akan dibuka dan diungkap di sidang pengadilan," ucapnya.
Proses ekshumasi dan autopsi Brigadir J mulai dilakukan sekitar pukul 7.34 WIB dengan penggalian kubur. Pantauan MNC Portal setidaknya ada dua orang berpakaian merah mulai menggali kuburan Brigadir J.
Proses pengangkatan peti jenazah dilakukan pukul 8.22 WIB. Setelah dibersihkan langsung dibawa ambulans ke RSUD Sungai Bahar pukul 8.33 WIB.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait