PALANGKARAYA, iNews.id - Sembilan anggota Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Palangkaraya, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) positif terinfeksi virus corona. Di antara anggota Tim Gugus Tugas yang terpapar Covid-19 itu dari TNI dan Polri yang bertugas mengamankan kawasan Pasar Besar yang kini menjadi klaster penyebaran virus corona tertinggi di Palangkaraya.
"Perkembangan penyebaran Covid-19 terus saja terjadi. Bahkan, dari petugas sendiri ada sembilan yang positif. Kita berharap tidak ada penambahan ke depannya," kata Wakil Wali Kota Palangka Raya Umi Mastikah, Jumat (12/6/2020).
Didampingi Ketua Harian Tim Gugus Kota Palangkaraya Emi Abriyani, Umi Mastikah mengatakan, sampai hari ini, Jumat, (12/6/2020), jumlah warga positif Covid-19 dari klaster Pasar Besar mencapai 88 orang. Dari jumlah itu, 50 orang diantaranya adalah pedagang dan sisanya merupakan kontak erat, baik keluarga maupun pembeli termasuk anggota tim gugus tugas.
"Untuk itu, sangat penting dilakukan sterilisasi di kawasan pasar. Tujuannya semata-mata untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, baik pedagang maupun pembeli," kata Umi.
Kapolresta Palangkaraya, Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri mengatakan, saat ini anggota tim Gugus Tugas yang positif Covid-19 sedang menjalani perawatan.
Dia mengatakan, penyebaran Covid-19 dari klaster Pasar Besar mencapai 45 persen dari total kasus positif untuk seluruh wilayah Kota Palangkaraya.
“Seperti yang diberitakan di berbagai media, di mana pun terjadi penyebaran Covid-19 di wilayah pasar, seperti di Semarang, Bogor, Jakarta, pedagang dipersilakan untuk beristirahat. Pasar disterilisasi minimal selama 14 hari. Di sini kita cuma minta waktu tiga hari," katanya.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait