Saat adu mulut, kata dia W tiba-tiba mengeluarkan senjata airsoft gun untuk melerai mereka hingga membubarkan diri. Keesokan harinya, para pelaku mendatangi korban yang sedang duduk di depan dialer UD Maju dan langsung melakukan penganiayaan.
"Langsung tendang perut saya hingga saya terjatuh. Saya dipukuli pada bagian kepala dan mulut hingga langsung bangkit lari masuk kamar bengkel dialer," ucapnya.
Perlakuan yang sama juga dialami FM. Pada bagian mata kanan alami lebam dan mengeluarkan darah. Menurut MP, rekannya alami luka serius dan harus menjalani operasi mata.
"Kami sudah visum dan melapor ke Polres Kolaka. Propam juga sudah ke rumah meminta keterangan dan kami rencana ke Kendari melapor ke Propam Polda Sultra agar pelaku diusut," tutupnya.
Sementara itu, Kapolres Kolaka, AKBP Moh. Yosa Hadi yang dikonfirmasi belum memberikan tanggapan. Berdasarkan informasi, perkara tersebut ditangani langsung jajaran propam di kepolisian setempat.
Editor : Kurnia Illahi
Artikel Terkait