BATAM, iNews.id – Ledakan dahsyat mengguncang kapal tanker MT Federal II yang tengah menjalani perbaikan di galangan kapal PT ASL Batam, Rabu (15/10/2025) dini hari. Peristiwa tragis ini menewaskan 11 pekerja dan menyebabkan 30 lainnya luka-luka.
Insiden bermula saat kapal sedang menjalani perawatan rutin, termasuk pekerjaan pengelasan di bagian tangki. Berdasarkan hasil penyelidikan awal, sebelum ledakan terjadi, sistem sirkulasi udara (blower) di dalam tangki sempat mati sehingga asap tidak dapat keluar dan suhu meningkat drastis.
Kondisi tersebut diduga memicu akumulasi uap minyak yang terperangkap di dalam ruang tangki. Campuran gas mudah terbakar dan udara panas menciptakan bom waktu yang siap meledak, sementara aktivitas pengelasan menjadi pemicu ledakan maut tersebut.
Kapolda Kepulauan Riau, Irjen Asep Safrudin, menyampaikan bahwa seluruh korban telah dievakuasi ke beberapa rumah sakit di Batam.
“Seluruh korban kini dirawat di RS Mutiara Aini, Batu Aji, dan RS Elisabeth,” ujar Irjen Asep.
Yang mengejutkan, ini bukan kali pertama ledakan terjadi di kapal MT Federal II. Sebelumnya, pada 24 Juni 2025, kapal yang sama juga mengalami insiden serupa yang menewaskan 4 pekerja dan melukai 5 lainnya. Dengan demikian, total korban dari dua kejadian tersebut mencapai 15 orang tewas dan 35 luka-luka.
Dari dua peristiwa itu, muncul dugaan kuat adanya kelalaian perusahaan, khususnya dalam penerapan standar keselamatan kerja. Pihak kepolisian pun diminta untuk menelusuri unsur kelalaian tersebut secara mendalam.
Editor : Komaruddin Bagja
Follow Berita iNewsRegional di Google News