PALANGKARAYA, iNews.id - Warga Desa Talingke, Kecamatan Tasik Payawan, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah, mengeluhkan sikap pemerintah yang tidak mau membangun tanggul sungai di jalan desa. Akibatnya, jalan sepanjang 1,5 kilometer terputus karena diterjang aliran sungai.
Untuk melintasi jalan, warga terpaksa menggunakan jasa perahu motor dengan membayar Rp25.000 sekali jalan.
Putusnya akses jalan menghambat aktivitas warga, khususnya mereka yang ingin membawa hasil kebun untuk dijual ke pasar.
Menurut warga, kondisi ini sudah dirasakan sejak 2006. Warga menyayangkan sikap pemerintah yang terkesan tidak peduli.
Warga sudah beberapa kali meminta pemerintah setempat melakukan peninggian jalan, serta pembuatan tanggul sungai. Namun, permintaan warga tidak pernah direspons.
Video Editor: Khoirul Anfal
Editor : Dani M Dahwilani
Follow Berita iNewsRegional di Google News