BAUBAU, iNEWS.ID - Bripda A-K, bintara muda yang baru saja resmi menjadi anggota Polri, harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), usai mengalami tindakan kekerasan yang dilakukan para seniornya saat pertama kali masuk barak. A-K dianiaya dengan pukulan bertubi-tubi pada bagian perut yang berlangsung hampir setengah jam. Rabu (26/2/2025)
Tindakan kekerasan ini bermula saat Bripda A-K resmi menjadi warga barak bintara muda yang diduga menerapkan tradisi penyambutan warga baru dengan aksi kekerasan. Peristiwa ini terjadi saat Bripda A-K yang sedang tertidur, dibangunkan para seniornya pada pukul 12 tengah malam.
Dua seniornya kemudian melakukan aksi kekerasan dengan memukul bagian bawah perut korban secara bergantian yang berlangsung selama hampir setengah jam, sementara para senior lain mengawasi situasi agar aksi mereka tidak ketahuan.
Selain Bripda A-K, aksi bullying dengan kekerasan ini diduga juga dialami delapan bintara baru lainnya saat pertama masuk barak. Kasih Humas Polres Baubau membenarkan aksi penganiayaan tersebut. Saat ini, korban masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit dan akan dirujuk ke Rumah Sakit Dokter Wahidin di Kota Makassar.
Saat ini enam orang pelaku yang diduga polisi senior sudah dibawa ke Polda Sultra untuk menjalani pemeriksaan dan telah ditahan di Rutan Polda Sultra.
Editor : Wahyu Triyogo
Follow Berita iNewsRegional di Google News