Tak Pakai Helm, Pelajar di Merangin Dihukum Baca Pancasila
MERANGIN, iNews.id – Memasuki hari ketiga pelaksanaan Operasi Zebra 2017, Jumat (03/11/2017), polisi terus menggelar razia dan menemukan masih banyak pelanggaran lalu lintas. Di Kabupaten Merangin, Jambi, jajaran Satlantas Polres Merangin telah menemukan 260 pelanggaran ditemukan.
Dari berbagai pelanggaran, salah satu yang banyak ditemukan dalam razia lalu lintas, banyak pengendara tidak memakai helm. Polisi langsung menindak para pengendara yang melanggar. Ada juga pelanggar yang mendapat hukuman unik, membaca lima sila Pancasila.
Pantauan di lapangan, polisi lalu lintas meminta seorang pelajar dan temannya yang tidak menggunakan helm saat berkendara untuk membaca kelima sila Pancasila. Setelah itu, polisi menilang dan mengingatkan mereka tidak lagi mengulangi kesalahan serupa.
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Merangin Iptu Aulia Rahmad mengatakan, hari ketiga Operasi Zebra 2017, jajaran Satlantas Polres Merangin memusatkan operasi di tiga titik jalan yang sering terjadi kecelakaan yakni, simpang Bukit Indah, depan Pasar Baru Bangko, dan di depan kompleks perkantoran Kota Bangko. Pelanggaran didominasi pengendara roda dua yang tidak mengenakan helm dan tidak memiliki surat-surat kendaraan. Banyak juga pengendara menerobos, bahkan memutar arah setelah melihat petugas sedang melakukan razia.
“Sejauh ini, kita bisa melihat kesadaran masyarakat masih kurang dalam menaati peraturan lalu lintas. Sementara kami sudah sering melakukan sosialisasi dan mengimbau masyarakat untuk menaati peraturan lalu lintas,” tuturnya.
Operasi Zebra 2017 digelar serentak di seluruh Indonesia oleh jajaran Satuan Lalu Lintas. Razia ini untuk menekan angka kecelakaan yang sering terjadi di jalan raya dan memberikan efek jera pada pelanggar lalu lintas.
Editor: Maria Christina