Rusak 70 Hektare Kebun, Puluhan Gajah Liar di Aceh Utara Diusir Pakai Mercon

BANDA ACEH, iNews.id – Petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mengusir puluhan gajah liar yang terjebak di perkebunan warga Desa Pase Sentosa, Kecamatan Simpang Keramat, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (8/7/2020).
Kawanan gajah itu diusir dengan cara manual menggunakan mercon.

Kepala BKSDA Aceh, Agus Arianto mengatakan, petugas masih berusaha menggiring kawanan yang terdiri atas sekitar 20 gajah liar tersebut keluar dari area perkebunan menuju ke kawasan hutan.

Baca Juga

BBKSDA Sumut Lepasliarkan Orangutan Sumatera ke Taman Nasional Gunung Leuser 

"Penggiringan dilakukan dengan cara manual menggunakan mercon. Kami masih mencari solusi bagaimana cara membawa kawanan gajah tersebut keluar dari perkebunan dan menggiringnya kembali ke kawasan hutan," kata Agus.

Menurut data Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Aceh, pada awal Juli 2020 kawanan gajah liar menimbulkan kerusakan di area perkebunan seluas 70 hektare milik warga di Desa Pase Sentosa.

Baca Juga

Video Puluhan Gajah Liar Mandi di Perkebunan Warga Pidie Aceh

Direktur Eksekutif Walhi Aceh Muhammad Nur mengatakan bahwa kegiatan penebangan pohon secara ilegal dan perluasan area perkebunan telah memicu kawanan gajah liar keluar dari hutan.

"Kami mendesak pemerintah segera mengatasi gangguan kawanan gajah liar tersebut. Walau belum ada korban jiwa dari masyarakat, kawanan gajah liar tersebut merusak tanaman masyarakat yang menjadi sumber ekonomi mereka," kata Muhammad Nur.

Editor: Kastolani Marzuki