Remaja 19 Tahun di Lombok Barat jadi Korban Peluru Nyasar

LOMBOK BARAT, iNews.id - Seorang remaja usia 19 tahun di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB), menjadi korban peluru nyasar. Peristiwa nahas itu terjadi saat korban tengah menyaksikan upaya pembubaran balap liar di lokasi kejadian.

Korban bernama Agus Wicaksono, warga Perumahan BTN Korem, Desa Parampuan, Kecamatan Labuapi, Kabupaten Lombok Barat, hingga kini masih dirawat di Rumah Sakit Kota Mataram. Korban tengah menjalani operasi untuk mengakat proyektil peluru, yang bersarang di tubuhnya, Rabu (30/1/2019).

Kejadian berawal, saat Agus dan salah seorang temannya, hendak jalan-jalan ke Taman Penas, tepatnya di belakang Kantor Bupati Lombok Barat, Selasa (29/1/2019) sore. Saat di Jalan Penas, korban berhenti sejenak melihat pembubaran aksi balap liar.

Saat itulah, secara tak sengaja, korban terkena peluru nyasar. Tiba-tiba saja, punggung korban mengeluarkan darah yang membuatnya harus dilarikan ke rumah sakit. Di sekitar lokasi kejadian juga ditemukan proyektil peluru yang diduga nyasar dan mengenai punggung korban.

Kapolres Lombok Barat, AKBP Hery Wahyudi mengatakan, pihaknya telah mengecek fakta-fakta di lapangan berkenaan dengan peristiwa tersebut. Namun setelah pengecekan di Polsek Gerung dan petugas di pos GMS, pihaknya malah menyebut tidak ada kegiatan pembubaran balap liar, pada Selasa (29/1/2019) sore kemarin.

“Kami sudah cek tapi baik dari Polsek Gerung ataupun Pos GMS tidak ada aksi pembubaran balap liar. Kami belum tahu siapa yang membubarkan balap liar itu. Karenanya saat ini masih dalam penyelidikan,” ucap Hery, Rabu (30/1/2019).

Seorang warga sekitar yang enggan dipublikasikan namanya mengaku tidak ada mendengar suara tembakkan, dan aksi pembubaran balap liar di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Namun demikian, petugas terus melakukan penyelidikan dan mencari tahu selongsong proyektil yang ditemukkan di TKP.