Ratusan Rumah Warga di Banten Hancur Diterjang Gelombang Tinggi
LEBAK, iNews.id – Ratusan rumah dan warung milik warga di pesisir Pantai Bagedur, Desa Sukamanah, Kecamatan Malimping, Kabupaten Lebak, Banten porakporanda dihantam glombang tinggi, Rabu (25/7/2018).
Tidak ada korban jiwa dalam bencana itu, namun kerugian yang ditanggung ratusan warga ditaksir mencapai miliaran rupiah. Warga yang rumahnya rusak juga untuk sementara mengungsi ke tempat saudaranya.
Dari data Polsek Malimping, ombak setinggi enam meter itu menerjang rumah dan warung milik warga yang berada di pesisir pantai. Total ada 207 bangunan rumah dan warung yang rusak dan hilang akibat terjangan ombak tersebut. Ombak yang datang tiba-tiba itu membuat warga tidak sempat menyelamatkan harta benda mereka.
Salah seorang warga Sukamanh, Rumisah mengatakan, ombak besar sudah terjadi sejak Selasa (24/7/2018) malam. Saat itu, ketinggian ombak hanya mencapai empat meter dan membuat panik warga. Mereka pun terpaksa keluar dan berjaga-jaga di luar rumah. 
Namun, Rabu pagi terjangan ombak semakin ganas dengan ketinggian hingga sekitar enam meter. Ombak tersebut langsung menghancurkan rumah-rumah dan warung yang berada di pinggir pantai. “Ombaknya tinggi sekali dan sangat kencang. Kami sekeluarga takut dan keluar rumah,” kata Rumsiah.
Tak hanya merusak rumah dan warung, hampir semua barang-barang yang berada di rumah warga hilang tersapu ombak. “Semua barang elektronik, seperti tv, kulkas, kipas angin, kompor gas, dan lain-lain/ hilang akibat tergulung ombak. Warga tidak berani menyelamatkan barang berharga karena khawatir ikut tergulung ombak,” katanya.
Warga meminta pemerintah bisa segera turun tangan mengatasi bencana itu. Mereka juga berharap ada bantuan untuk korban yang rumahnya hancur diterjang ombak. “Kami sudah tidak punya apa-apa lagi. Semua harta benda dan rumah hilang diterjang ombak,” ucap Rumisah.
Editor: Kastolani Marzuki