Potensi Banjir Tinggi, Masyarakat Sarolangun Diimbau Waspada

SAROLANGUN, iNews.id - Warga di Kabupaten Sarolangun, Jambi, diminta tetap waspada dengan tingginya intensitas hujan di daerah tersebut. Banjir yang sempat merendam rumah-rumah warga sekarang ini, bisa lebih parah lagi.

Dalam satu pekan ini Kabupaten Sarolangun terus diguyur hujan deras, sehingga beberapa wilayah mengalami kebanjiran. Khususnya, daerah berada di bantaran sungai dan daerah kerendahan, seperti di Desa Pulau Pandan, Kecamatan Limun.

"Karena itulah warga diimbau agar tetap waspada, mengingat pada saat ini intensitas curah hujan di Kabupaten Sarolangun cukup tinggi," kata Danramil 420-02/Limun, Kapten Zul Abdullah, kepada wartawan, Senin (25/2/2019).

Dia mengatakan, sejauh ini pihaknya terus melakukan koordinasi dengan jajaran kepolisian, kecamatan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sarolangun untuk memonitor banjir yang tiba-tiba datang sewaktu-waktu.

"Saya sudah perintahkan semua Babinsa untuk selalu memonitor situasi banjir dan longsor di daerah masing-masing dan penyiapan tempat apabila terjadi pengungsian," ujar dia.

Sementara itu, Dandim 0420/Sarko, Letkol Kav Rohyat Heppy Arianto mengatakan, terjadinya banjir di Desa Pulau Pandan disebabkan curah hujan yang tinggi di daerah hulu Sungai Batang Asai.

Warga diimbau untuk tetap lebih waspada ke depannya. Apalagi, sejumlah wilayah yang menjadi langganan bencana, khususnya banjir dan tanah longsor saat musim hujan. Dia menyarankan, masyarakat mau mengungsi saat terjadi banjir.

"Lebih baik masyarakat mengungsi, nanti kami siapkan tempat pengungsiannya," kata Rohyat.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal