Polisi Pencaci Maki Ibu Muda Korban Pemerkosaan di Riau Diperiksa Propam

PEKANBARU, iNews.id - Polres Rokan Hulu (Rohul), Riau akan menindak tegas oknum Polsek Tambusai Utara mencaci maki dan ucapan tak senonoh kepada korban pemerkosaan. Diketahui video itu direkam korban dan viral di media sosial. 

"Sedang dilakukan pemeriksaan terhadap anggota itu oleh Propam," kata Wakapolres Rohul Kompol Adi Prabowo, Kamis (9/12/2021).

Baca Juga

Erick Thohir Tetapkan Sigit Muhartono Jadi Dirut Perikanan Indonesia

Dari keterangan suami korban, Sur bahwa oknum yang mencaci maki mereka berinisial GA jabatan Kanit Reskrim Polsek Tambusai Utara dan anak buahnya SIN. Peristiwa mencaci maki korban dan keluarga itu terjadi di rumah korban di Mahato.

Dia mengaku, terpaksa mereka video karena sudah sering dicaci maki. Padahal dirinya hanya ingin mencari keadikan atas kejadian pilu yang menimpa istri dan anaknya.

Baca Juga

Tiba di Lanud Adisutjipto Pesawat KT-1B Wong Bee Disambut Tradisi Water Salute

Sur mengatakan caci maki dan ucapan kata kata kotor oknum polisi itu lantaran pihak keluarga dan koran menolak berdamai dengan pelaku pemerkosa, DK. Pihak keluarga berjuang agar para pelaku ditangkap. Saat ini masih tiga pelaku lain yakni Mal, Ijul dan Ateng belum ditangkap polisi terkait kasus pencabulan itu.

"Kita akan tindaklanjuti itu sebagai koreksi internal. Kita akan kumpulkan data dulu. Kalau ada pelanggaran disiplin kita berikan sanksi," ucapnya.

Baca Juga

Pengamanan Libur Nataru, Begini Persiapan Dishub Salatiga

Pengakuan korban dicaci maki oknum penyidik Polsek Tambusai Utara viral. Dalam rekaman itu terlihat oknum polisi memaki korban dan menyebut korban Z pelacur. Z mengaku diperkosa empat orang di lokasi hari berbeda di bulan September 2021.

Editor: Nani Suherni