Perjuangan Bocah Yatim di Polman, tetap Semangat Belajar sambil Merawat Ibu yang Lumpuh

POLMAN, iNews.id - Seorang bocah yatim berusia 11 tahun di Desa Katumbangan, Kecamatan Campalgian, Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) tetap semangat belajar meski sambil merawat ibunya yang lumpuh. Bocah perempuan bernama Sulfa Aulia itu tidak ingin putus sekolah.

Saat ini dia hanya tingal berdua dengan ibunya yang lumpuh sejak empat bulan lalu. Sementara ayahnya telah meninggal dunia sejak beberapa tahun lalu.

Baca Juga

Kisah Pilu Bocah Yatim Usia 11 Tahun di Polman Rawat Ibu Lumpuh 

Meski masih anak-anak, perjuangan Sulfa Aulia sangat luar bisa. Dia merawat ibunya, mulai dari memberi makan hingga memandikan. Bahkan, di sela-sela belajar Zulfa harus sambil memijat perut ibunya yang terkadang keram.

"Selama ini rawat mamaku sendiri. Aku mandikan. Guru bilang enggak apa-apa, belajarnya di rumah," ucap Sulfa saat ditemui tim iNews, Rabu (15/11/2023).

Baca Juga

Nestapa Fali Rabbani, Balita Sebatang Kara Penderita Patah Tulang di Jember: Terabaikan meski Tinggal Dekat Pusat Kekuasaan

Selain merawat ibunya, Zulfa juga harus membereskan rumah termasuk mencuci piring dan pakaian. Terkadang, Zulfa juga menyempatkan memasak untuk ibunya.

Saat ditemui, Zulfa tetap tersenyum, yang menunjukkan keikhlasannya menjadi tulang punggung keluarga di usianya yang masih sangat muda.

Dia berharap ibunya segera sembuh dan ada dermawan yang bersedia membantunya. "Bapak sudah meninggal," ucapnya.

Sementara itu, Rahmatia yang tinggal di sekitar menyampaikan, sejak lumpuh, ibu Zulfa belum pernah dibawa ke rumah sakit. Untuk kebutuhan sehari-hari, kata dia dibantu tetangga seadanya.

"Ini ibunya sudah sakit empat bulan. Saudara itu jauh semua. Yang bantu ya tetangganya," kata Rahmatia.

Editor: Kurnia Illahi