Perahu Pemudik Tabrakan di Muna, 3 Mahasiswa Hendak Pulang Kampung Terluka

KENDARI, iNews.id - Kecelakaan laut antara dua perahu terjadi di laut Pulau Renda, Kecamatan Towea, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, Minggu (1/5/2022). Kejadian ini menyebabkan empat orang luka-luka, tiga di antaranya mahasiswa dan dua motor tenggelam di laut.
Kapolsek Towea Polres Muna Ipda La Ode Ali Musmin mengatakan, perahu bermuatan empat pemudik dan dua motor yang berlayar dari Pelabuhan Lainea, Kabupaten Konawe Selatan menuju Pelabuhan Tampo di Kabupaten Muna. Saat dalam pelayaran terjadi tabrakan perahu.
"Kejadiannya pada Minggu 1 Mei 2022 pukul 00.30 WITA di perairan laut Pulau Renda Kecamatan Towea, telah terjadi kecelakaan laut yang menyebabkan penumpang empat orang luka-luka dan dua unit motor matic tenggelam," katanya, Minggu (1/5/2022).
Dia merinci empat korban atas insiden tersebut yakni Hesti Hartati (25) seorang mahasiswa asal Desa Lagadi, Kecamatan Lawa, Kabupaten Muna Barat. Kemudian Alikara (25) mahasiswa asal Desa Bungi, Kecamatan Kontunaga, Kabupaten Muna
Selanjutnya, Lahani (29) buruh bangunan asal Sawerigadi, Kecamatan Barangka, Kabupaten Muna Barat dan Resmiana Feti Fera (19) mahasiswa asal Lawa, Kecamatan Lagadi Kabupaten Muna Barat.
Dia menjelaskan, awalnya sebuah perahu panjang dikemudikan La Rioma, warga Desa Moasi, Kecamatan Towea, Kabupaten Muna hendak menuju Pelabuhan Lainea di Kecamatan Lainea, Kabupaten Konawe Selatan untuk menjemput penumpang.
Namun tepat di belakang Pulau Renda, tiba-tiba La Rioma melihat di depannya ada perahu yang dikemudikan Jamil (45) berlayar dari Pelabuhan Lainea memuat dua unit motor dan empat orang penumpang menuju Pelabuhan Fery Tampo, Kecamatan Napabalano.
"La Rioma mencoba menghindari perahu tersebut, namun karena dalam keadaan panik sehingga tidak sempat menghindar hingga terjadi tabrakan," katanya.
Akibat tabrakan tersebut, perahu yang dikemudikan Jamil (45) terbalik bersama empat orang penumpang dan dua unit motor matic ikut tenggelam.
Kemudian, La Rioma bersama nelayan yang berada di sekitar tempat kejadian menyelamatkan empat orang penumpang tersebut dan membawanya menuju ke Pelabuhan Fery Tampo.
"Korban dan seorang pemilik kapal asal Lainea tersebut dibawa di Puskesmas Tampo karena mengalami luka-luka dan setelah itu pelaku atas nama La Rioma datang ke Polsek Towea dan mengamankan diri di Polsek Towea," ucapnya.
Pihaknya lalu mendatangi TKP, mencatat saksi-saksi, dan mencari lokasi tenggelamnya dua unit motor tersebut guna dilakukan evakuasi untuk dibawa di Polsek Towea sebagai barang bukti.
Dia menyebut, perahu yang tertabrak asal Lainea Kecamatan Lainea, Konawe Selatan masih berada di TKP dan pecah akibat tabrakan atau hantaman oleh perahu milik La Ronea.
"Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa namun dua unit motor metic merek Honda Beat dan merek metic Yamaha Mio tenggelam di dasar laut yang kedalaman sekitar tiga meter," ujar La Ode.
Editor: Donald Karouw