Pencari Kayu di Indragiri Hilir Tewas Diterkam Harimau, Tangan Kanan Korban Putus

INDRAGIRI HILIR, iNews.id – Seorang pencari kayu di Indragiri Hilir, Riau, tewas diterkam harimau. Korban kehilangan tangan kanan akibat peristiwa ini.

Darmawan (42) tewas saat mencari kayu bersama dua rekan di kawasan hutan tanaman industri PT Bhara Induk, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, Kamis (30/1/2020). Korban merupakan warga Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Indragiri Hilir.

Baca Juga

Sepanjang 2019, Lima Warga Sumatera Tewas Diserang Harimau

Kapolres Indragiri Hilir, AKBP Indra Duaman Siahaan mengatakan polis sudah berkordinasi dengan pihak Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau untuk menurunkan tim yang akan memberikan peringatan daerah rawan lintasan harimau di kawasan tersebut. Selain itu, polisi juga mengimbau masyarakat untuk tidak memasuki kawasan tersebut karena masih banyak ditemukan aktifitas harimau.

“Korban sudah berhasil dievakuasi Kamis sore. Kami juga berkoordinasi dengan BBKASDA untuk segera turun memantau pergerakan harimau tersebut,” katanya, Kamis (30/1/2020) malam.

Proses evakuasi korban berlangsung lama sekitar tujuh jam hingga sampai ke kota kecamatan. Kini jasad korban divisum di Klinik Pelangiran untuk divisum.

Selain di tangan korban terdapat luka robek, di bagian leher dan kaki juga ditemukan bekas luka cakaran harimau sumatera.

Konflik harimau dan manusia terjadi di awal tahun 2018. Sebanyak dua orang warga Pelangiran, Jumiati dan Yusri tewas diterkam harimau.

Sementara di tahun 2019, ada tiga orang diterkam raja hutan. Dua di antaranya meninggal dengan bekas jeratan, sedangkan satu korban berhasil lolos meski mengalami luka.

Editor: Umaya Khusniah