Pemuda Muhammadiyah Minta Wacana Jabatan Presiden 3 Periode Dihentikan
JAMBI, iNews.id - Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah, Sunanto meminta sejumlah elite politik untuk berhenti mewacanakan masa jabatan presiden tiga periode.
Menurutnya, jabatan presiden itu selama dua kali sesuai konstitusi. "Presiden sudah mengatakan itu, serta konstitusi juga mengatakan bahwa presiden dua periode," katanya saat acara Tanwir II Pemuda Muhammadiyah di Jambi, Jumat (4/3/2022).
Pria yang akrab disapa Cak Nanto itu berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak terjebak dengan diksi-diksi yang mendorong menjabat presiden hingga tiga periode karena tidak sesuai aturan mainnya (konstitusi).
"Saya berharap sekeliling presiden yang ingin mendorong tiga periode berhenti mewacanakan tersebut, karena tidak sesuai dengan sikap negarawan Pak Jokowi yang menghendaki dua periode," kata Sunanto.
Dia juga berharap Presiden Jokowi tidak terlena dengan masukan atau informasi dari sekelilingnya yang bisa menyesatkan.
"Bagi saya, Pak Jokowi bisa menjadi negarawan, bapak bangsa. Saya kira Pak Jokowi sudah terhormat sebagai negarawan dan tetap menjadi presiden yang berkontribusi bagi bangsa apapun posisinya," kata Sunanto.
Editor: Kastolani Marzuki