get app
inews
Aa Text
Read Next : BRI Fellowship Journalism Segera Ditutup, Jangan Lewatkan Beasiswa S2 untuk Jurnalis

Pemprov NTB Beri Beasiswa S2 ke Luar Negeri untuk 1.000 Mahasiswa

Kamis, 27 September 2018 - 13:37:00 WIB
Pemprov NTB Beri Beasiswa S2 ke Luar Negeri untuk 1.000 Mahasiswa
Gubernur NTB Zulkieflimansyah bersama Wakilnya, Sitti Rohmi Djalillah saat menyampaikan visi dan misinya sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur NTB periode 2018-2023 dalam rapat paripurna istimewa DPRD NTB, Senin (24/9). (Foto: dok.antara)

MATARAM, iNews.id - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB) membuka program beasiswa 1.000 orang mahasiswa untuk melanjutkan kuliah S2 di luar negeri mulai tahun ini. Pengiriman mahasiswa tersebut akan dilakukan secara bertahap.

"Untuk tahap pertama ini kami kirim 20 orang dulu untuk melanjutkan S2 di Polandia," kata Gubernur NTB Zulkieflimansyah seusai melepas mahasiswa gelombang pertama yang akan menuju Polandia di Kantor Gubernur NTB di Kota Mataram, Kamis (27/9/2018).

Dia menuturkan, 20 orang mahasiswa yang dikirim pada tahap pertama Oktober 2018 ini diharapkan dapat menjadi pembuka jalan bagi para mahasiswa NTB yang akan menyusul ke sana.

"Mereka betul-betul akan bertarung seperti Marcopolo, jadi bukan bersenang-senang. Mereka akan jadi pembuka jalan, namanya pembuka pasti akan banyak perjuangan, tapi semua akan pupus saat salju pertama turun," ujarnya.

Gubernur yang akrab disapa Doktor Zul, menyampaikan beasiswa hanya untuk S2 karena dinilai sudah memiliki pengalaman dan melanjutkan mencari beasiswa S3. Dia berharap pengalaman kuliah di luar negeri membuat para mahasiswa NTB tidak hanya akan memiliki kualitas mumpuni sebagai pemimpin di NTB, melainkan juga bagi bangsa ke depan.

"Kami tahu selalu ada jalan, jaga nama baik daerah, teman-teman akan jadi duta NTB di sana. Kabarkan berita indah dari Polandia kepada anak-anak muda di NTB agar terpacu," katanya.

Zulkieflimansyah mengatakan, program beasiswa bagi mahasiswa untuk kuliah ke luar negeri bukan persoalan yang sulit jika ada kemauan. Terbukti animo masyarakat NTB cukup tinggi saat program beasiswa dibuka.

"Ada 400 orang yang mendaftar, melalui seleksi ketat dan fair akan dikirimkan 20 orang untuk tahap pertama," ujar dia.

Menurut politisi PKS ini, Pemprov NTB akan rutin mengirimkan 1.000 mahasiswa kuliah keluar negeri yang terbagi pada dua tahap pada setiap tahunnya. Meski demikian, dia mengakui banyak yang mencibir programnya bersama Wakil Gubernur NTB Sitti Rohmi Djalilah tersebut. Namun ia tetap optimistis program tersebut akan dapat terealisasi.

"Apa betul bisa kirim 1.000 orang setiap tahun, kalau lihat wajah-wajah anda jangankan 1.000 orang, 2.000 orang juga bisa," kata Doktor Zul.

Dia menilai, kuliah di luar negeri akan memberikan pengalaman yang bagus untuk anak-anak NTB dalam memandang dunia dan meningkatkan wawasan. Sebab, dengan adanya pengalaman tersebut, ia meyakini akan mampu mengikis sekat-sekat primordial yang masih mengental di NTB.

"Kalau ke luar negeri, primordial akan kurang tapi rasa kecintaan dan kebangsaan akan lebih kuat," ujar dia.

Terkait negara tujuan mahasiswa, Zul mengatakan biaya pendidikan di negara tersebut relatif lebih murah dan berada di jantung Eropa. Namun, tidak menutup kemungkinan, NTB juga akan mengirimkan mahasiswa ke negara-negara lain.

"Polandia, karena murah saja, ada akses yang dibuka, kualitas bagus. Sebenarnya banyak negara di Eropa gratis pendidikan," katanya.

Terkait pendanaan untuk beasiswa, kata Zul, tidak menggunakan dana dari APBD, melainkan sponsor dari pelaku usaha. Kalau menggunakan APBD belum bisa dilakukan karena perlu meyakinkan masyarakat dan anggota DPRD NTB terlebih dahulu bahwa program ini sukses. Sedangkan apa yang ia lakukan masih dalam tahap awal.

Editor: Muhammad Saiful Hadi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut