Panglima TNI dan Kapolri Pantau Distribusi Bantuan Korban Bencana di NTT dan NTB

KUPANG, iNews.id – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung wilayah terdampak banjir bandang dan longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan NTB, Kamis (8/4/2021).

Kunjungan Panglima TNI dan Kapolri itu untuk mengecek langsung korban bencana alam sekaligus memastikan distribusi bantuan sampai kepada para pengungsi. 

Baca Juga

Panglima TNI dan Kapolri Berharap Proses Vaksinasi Drive Thru di Medan Berjalan Lancar

Beberapa wilayah yang menjadi titik peninjauan Panglima TNI dan Kapolri beserta rombongan diantaranya Maumere, Lembata di Kelurahan Weiwerang.

Di lokasi itu, Panglima TNI melihat Jembatan Waiburak yang hancur diterjang banjir bandang.

Baca Juga

Tinjau Serbuan Vaksin di Natuna, Panglima TNI Tegaskan Lagi Prokes Senjata Utama Lawan Covid-19

Selanjutnya, Panglima TNI dan Kapolri meninjau lokasi pengungsian dan dapur lapangan di Adonara, Flores Timur.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengatakan, sudah memerintahkan jajaran untuk mengerahkan prajurit dan alat utama sistem persenjataan (alutsista) demi membantu korban bencana alam di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat. 

Baca Juga

Panglima TNI Instruksikan Prajurit Tingkatkan Pengamanan Tempat Ramai dan Objek Vital

"Pengerahan KRI dan pesawat angkut berat, serta prajurit TNI ke wilayah bencana alam di NTT dan NTB, merupakan bagian dari operasi militer, selain perang yang memang menjadi salah satu tugas pokok TNI," kata Panglima TNI di Adonara.

Sebelumnya, Panglima TNI menerjunkan KRI Oswald Siahaan (OWA)-354 dalam rangka mengangkut bantuan dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian Sosial menuju lokasi bencana di NTT dan NTB. 

TNI juga mengerahkan pesawat Hercules C-130 dan helikopter untuk membantu korban bencana alam di NTT dan NTB.

Selain membawa bantuan untuk korban bencana alam di NTT dan NTB, TNI juga menugaskan Prajurit untuk membantu evakuasi dan pertolongan pertama terhadap para korban bencana tersebut.

TNI juga memberangkatkan Batalion Zeni dari Kodam IX/Udayana Bali dan Kodam XIV/Hasanuddin Makassar untuk membantu membersihkan lokasi banjir bandang sekaligus melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi.

Editor: Kastolani Marzuki