Nelayan Diminta Waspada Potensi Gelombang 2,5 Meter di Perairan NTT

KUPANG, iNews.id - Stasiun Meteorologi Matirim Tenau-Kupang Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau nelayan agar mewaspadai potensi gelombang yang bisa mencapai 2,5 meter. Gelombang ini berpotensi terjadi di empat titik perairan Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Gelombang hingga 2,5 meter berpotensi terjadi di Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu, perairan selatan Kupang-Rote dan Samudera Hindia selatan Kupang-Rote," kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau-Kupang BMKG Syaeful Hadi di Kupang, Selasa, (8/2/2022).
Syaeful mengatakan gelombang dengan ketinggian 1,25-2,5 meter berpotensi terjadi di beberapa titik perairan tersebut selama 9-11 Februari 2022.Potensi gelombang ini beresiko tinggi terhadap perahu nelayan maupun kapal tongkang.
"Karena itu warga nelayan yang hendak melaut di wilayah perairan yang berpotensi dilanda gelombang tinggi agar lebih waspada," ujarnya.
Dia pun menjelaskan secara umum kondisi perairan NTT selama beberapa hari ke depan. Dari berpotensi dilanda gelombang sedang (1,25-2,5 meter) hingga rendah (0,5-1,25 meter).
Namun demikian, terdapat potensi gelombang setinggi 2,5-3 meter terjadi di Samudera Hindia selatan Sumba-Sabu yang beresiko tinggi terhadap kapal feri.
“Sementara berdasarkan analisis kondisi sinoptik menunjukkan umumnya angin bertiup dari arah Barat Daya ke Barat Laut dengan kecepatan 2-4 Skala Beaufort,” ujarnya.
Editor: Dita Angga Rusiana