Madiun Carnival 2025 Meriah, Wali Kota Maidi: Seni dan Budaya Kota Pendekar Mendunia

MADIUN, iNews.id - Pemerintah Kota Madiun sukses menggelar event Madiun Carnival 2025, sebagai bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-80 RI, Senin (25/8/2025). Ribuan personil dari berbagai lembaga pemerintahan dan swasta serta pendidikan ikut ambil bagian dalam penampilan kolaborasi seni, budaya, dan kreasi modern tersebut. Semua membawakan estetika budaya nusantara yang Bhineka Tunggal Ika.

Acara yang digelar dari mulai kawasan Pahlawan Street Center (PSC) dan melalui sejumlah jalan protokol Kota Madiun itu menyedot perhatian warga, tidak hanya dari Madiun, tetapi juga dari berbagai daerah lainnya. Dibuka dengan penampilan vokal dan drum band dari SMA 3 Taruna Angkasa.

Baca Juga

Menko AHY Apresiasi Kehadiran Koperasi Merah Putih di Kota Madiun

Setelah itu, rombongan Sekretariat Daerah (Setda) Kota Madiun tampil dengan tema “Sang Penjaga Tanah Warisan”, langsung mencuri perhatian penonton dengan kostum megah dan koreografi atraktif. Penampilan atraksi pendekar dari berbagai perguruan silat hingga tokoh legenda tanah air begitu memukau penonton. Termasuk penampilan budaya daerah seperti tarian khas Papua dan Reog Ponorogo.

Tak mau ketinggalan tema Replika ikon berbagai dunia yang menjadi andalan wisata Kota Madiun turut ditampilkan oleh Dinas PUPR. Penampilan para peserta mendapat apresiatif khusus dari Wali Kota Madiun Maidi dan Wakilnya Bagus Panuntun yang tampil elegan dengan kostum saat retreat di Akademi Militer beberapa waktu lalu.

Baca Juga

Menko AHY Puji Pengelolaan Sampah Kota Madiun, Modern dan Ramah Lingkungan

Maidi menyapa ramah setiap peserta yang tampil dan melintas di depan panggung kehormatan. Bahkan orang nomor satu di Pemkot Madiun itu sempat turun langsung mendekati penonton untuk membagikan hidangan.

Sebagai Wali Kota Madiun, Maidi mengaku bangga sekaligus terharu melihat antusiasme peserta tampil maupun masyarakat yang tumpah ruah menyaksikan Madiun Carnival. Warga nampak terhibur dengan event yang digelar sekitar empat jam tersebut.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh Forkopimda, OPD, dan semua pihak yang telah tampil luar biasa. Perkembangan seni dan budaya di Kota Madiun semakin pesat, semuanya greget. Kita puas sekali hari ini, karena Madiun Carnival benar-benar diikuti masyarakat dengan antusias hingga empat jam lamanya,” katanya.

Meski sukses, Wali Kota menilai masih ada ruang untuk perbaikan ke depan. Salah satunya memberi ruang lebih besar bagi anak-anak untuk tampil. “Tahun depan mungkin akan kita coba gelar pada pagi hari supaya anak-anak juga bisa ikut serta. Mereka perlu mendapat kesempatan yang sama untuk menyalurkan kreativitas,” tutur Maidi.

Madiun Carnival 2025 tidak hanya menjadi ajang hiburan masyarakat, tetapi juga wadah untuk memamerkan potensi daerah sekaligus mempererat kebersamaan. Dengan kemasan yang semakin inovatif, acara ini diharapkan mampu mengangkat citra Kota Pendekar sebagai kota yang maju mendunia dengan tetap menjaga kekayaan budayanya. 

Editor: Anindita Trinoviana