Lambung Dipotong 60 Persen, Bobot Titi Wati Bisa Turun 15 Kg per Bulan
PALANGKARAYA, iNews.id – Tim dokter spesialis bedah RSUD Doris Sylvanus Palangkaraya dan dokter bedah dari Bali sukses melakukan operasi bariatrik ke penderita obesitas Titi Wati (37).
Operasi tersebut dilakukan 10 dokter spesialis. Tindakan operasi yang dilakukan yakni pemotongaan bagian lambung Titi Wati sebanyak 50-60 persen yang bertujuan untuk mempersempit makanan yang masuk di tubuhnya.
Tim dokter yang menangani Titi, dokter Gede Eka Rusdiantara mengatakan, secara umum kondisi pasien dalam keadaan baik meski operasi sempat mengalami kendala akibat banyaknya penumpukan lemak di bagian perutnya.
“Kendala secara teknis hampir tidak ditemukan karena kita sudah persiapkan secara matang. Kita Cuma terkendala banyaknya lemak di tubuh pasien. Kita tadi memotong bagian lambung pasien sekitar 50-60 persen,” katanya, Selasa (15/1/2019).
Tim dokter berharap usai menjalani operasi, berat badan Titi Wati yang kini mencapai 220 kg akan mengalami penurunan sebanyak 15 kg tiap bulan. “Harapannya sih sekitar 15 kg karena tidak mau drastic penurunan berat badannya,” ucap Gede Eka.
Usai menjalani operasi selama 1 jam 15 menit, kondisi Titi Wati yang memiliki bobot 220 kg dinyatakan stabil dan telah dipindahkan ke ruang ICU untuk menjalani masa pemulihan.
Setelah menjalani masa pemulihan selama 24 jam, Titi Wati akan kembali dipindahkan ke ruang perawatan untuk diberikan tindakan rehabilitasi dan masih berada di rumah sakit selama 2-3 hari. Operasi lanjutan akan dilakukan tim dokter enam hingga delapan bulan mendatang setelah melihat perkembangan Titi Wati.
Diketahui, Titi Wati mulai mengalami obesitas sejak tahun 2013 lalu. Berat badan ibu satu anak dan satu cucu itu naik drastis dari semula 160 kg menjadi 220 kg setelah sering makan gorengan dan air es secara berlebihan.
Editor: Kastolani Marzuki