JAKARTA, iNews.id - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menanggapi permintaan maaf anggota Komisi I DPR RI Effendi Simbolon. Permintaan maaf ini atas ucapannya yang menyebut TNI seperti gerombolan.
Hal ini disampaikan KSAD di sela acara Launching Ketahanan Pangan di Kabupaten Bengkalis, Riau, Rabu (14/9/2022).
Effendi Simbolon Langsung Temui Panglima TNI untuk Minta Maaf, Mau ke KSAD Belum Direspons
"Pak Effendi Simbolon akan press conference dan meminta maaf. Ya menurut saya memang beliau punya hak konstitusional sebagai anggota dewan. Tetapi kami, TNI, khususnya TNI AD, punya kehormatan dan harga diri. Ini yang tidak boleh diganggu," ujar KSAD, Rabu (14/9/2022).
Menurutnya, TNI punya tugas operasi membantu rakyat. Hal ini yang disayangkannya atas pernyataan tersebut karena bisa melukai para prajurit.
KSAD Jenderal Dudung Mutasi 264 Pamen, Ada 4 Dandim Diganti
"Kasihan prajurit. Saya yakin yang disampaikan Pak Effendi Simbolon tidak mewakili anggota dewan, apalagi partainya," kata KSAD.
Sebelumnya, anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon mengaku telah meminta maaf secara langsung kepada Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa. Ucapan Effendi yang menyebut TNI seperti gerombolan sebelumnya menuai reaksi keras, terutama dari kalangan TNI.
Effendi Simbolon Dilaporkan ke MKD gegara Singgung Hubungan KSAD dan Panglima TNI
Effendi menyampaikan awalnya dia berkomunikasi melalui pesan singkat dengan Andika. Panglima TNI pun kemudian menyediakan waktunya untuk bertemu secara langsung.
Editor: Donald Karouw