Kronologi Mama Muda di Merangin Pukuli Anak Kandung hingga Tewas, Berawal Enggan Isi Air

MERANGIN, iNews.id - Polisi menangkap mama muda di Kabupaten Merangin, Winda (34), lantaran diduga menganiaya anaknya berinisial D (7) hingga tewas, Jumat (24/2/2023). Korban dipukuli hingga meninggal dunia.

Kasat Reskrim Polres Merangin, AKP Lumbrian Hayudi Putra, menyebut peristiwa bermula saat korban diminta mengisi air oleh pelaku. Namun bocah itu menolak.

Baca Juga

Tragis, Bocah SD Tewas Dianiaya Ibu Kandung di Merangin

Diduga emosi, Winda lantas memukuli anaknya baik menggunakan benda tumpul mau pun tangan kosong.

"Dari pemeriksaan sementara, penganiayaan ini bermula saat korban disuruh ibunya mengisi air tapi menolak," kata Lumbrian, Sabtu (25/2/2023).

Baca Juga

Kepedihan Orang Tua yang Anaknya Hanyut saat Mandi di Sungai Merangin Jambi

Atas penganiayaan itu, korban sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. Namun, pada Sabtu (25/2/2023) dini hari, korban dinyatakan meninggal dunia.

"Tadi kami mendapat informasi jika anak tersebut meninggal dunia," kata Lumbrian.

Baca Juga

Mandi di Sungai Merangin, Bocah SD Tenggelam Terseret Arus

Lebih lanjut, dia mengatakan korban mengalami banyak luka hampir di sekujur tubuh berdasarkan hasil visum.

Pelaku yang merupakan warga RT 04 RW 09 Kelurahan Pasar atas Bangko Kecamatan Bangko Kabupaten Merangin, Jambi, itu kini telah ditahan di Mapolres Merangin. Kejiwaan pelaku akan diperiksa.

Editor: Rizky Agustian