get app
inews
Aa Text
Read Next : Gempa Hari Ini Magnitudo 3,3 Guncang Biak Numfor Papua

Korban Tewas Gempa Palu 420 Orang, Masih Banyak di Bawah Reruntuhan

Sabtu, 29 September 2018 - 22:04:00 WIB
Korban Tewas Gempa Palu 420 Orang, Masih Banyak di Bawah Reruntuhan
Sejumlah korban tewas akibat bencana gempa bumi dan tsunami di Kota Palu, Sulawesi Tengah. (Foto: Istimewa)

PALU, iNews.id – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Wilem Rampangilei mengungkapkan, jumlah korban tewas akibat gempa bumi yang melanda Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), hingga Sabtu malam (29/9/2018) tercatat 420 orang.

“Itu baru yang di Kota Palu, belum yang di Kabupaten Donggala dan Sigi,” katanya di Posko Satgassus Penanggulangan Bencana di halaman rumah jabatan Gubernur Sulteng di Jalan Moh Yamin Palu, Sabtu malam.

Selain itu, tingkat kerusakan yang terjadi di Kabupaten Donggala dan Sigi juga cukup signifikan. Namun, belum ada laporan mengenai korban dan tingkat kerusakan karena sulitnya komunikasi. Karena itu, prioritas utama Satgas khusus penanganan bencana ini adalah pencarian dan penyelamatan serta penanganan pengungsi.

“Sampai malam ini, ditaksir 10.000 pengungsi yang tersebar di 50-an titik dalam Kota Palu. Mereka akan diberi bantuan tempat berlindung, makanan dan obat-obatan bagi yang sakit,” ujarnya.

Jenazah korban itu masih disimpan di rumah-rumah sakit dan sebagian sudah dijemput oleh keluarganya. Menurut Wilem, korban tewas ini pasti masih bertambah karena banyak reruntuhan gedung seperti hotel-hotel besar, ruko, gudang, perumahan dan lainnya belum bisa disentuh pencarian.

“Kami kesulitan mengerahkan alat-alat berat untuk mencari korban di bawah reruntuhan gedung karena jalur jalan menuju Kota Palu banyak yang rusak,” ujarnya.

Selain itu, tingkat kerusakan yang terjadi di Kabupaten Donggala dan Sigi juga cukup signifikan. Namun, belum ada laporan mengenai korban dan tingkat kerusakan karena sulitnya komunikasi.

“Cukup sulit  untuk memenuhi makanan siap saji dari kota Palu untuk para pengungsi sehingga harus mendatangkan ribuan dus makanan dari Surabaya menggunakan pesawat,” paparnya.

Mengenai perawatan korban yang sakit, kata Wilem, TNI telah mengerahkan sejumlah bantuan medis dan tenaga medis-paramedis. Bahkan, pihaknya telah mengerahkan Kapal Rumah Sakit yang akan merapat di Koa Palu dalam satu dua hari ke depan.

Sebelumnya data sementara dari BNPB hingga Sabtu siang, jumlah korban tewas akibat gempa dan tsunami di Kota Palu, Sulteng, tercatat 384 orang. "Korban meninggal 384 meninggal dunia tersebar di rumah sakit," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di kantornya, Jakarta, Sabtu (29/9/2018).

Editor: Maria Christina

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut