get app
inews
Aa Text
Read Next : Tragis! Petani di Lombok Barat Tewas Tersengat Listrik Saat Tebang Pohon Pisang

Kebakaran Gunung Rinjani Meluas, 30 Pendaki Dievakusi, 26 di Antaranya WNA

Senin, 21 Oktober 2019 - 18:18:00 WIB
Kebakaran Gunung Rinjani Meluas, 30 Pendaki Dievakusi, 26 di Antaranya WNA
Petugas SAR saat mengevakuasi pendaki yang terjebak karhutla di Gunung Rinjani, Senin (21/10/2019). (Foto: iNews/Ramli Nurawang)

LOMBOK TIMUR, iNews.id – Kebakaran hutan masih terjadi di jalur pendakian Gunung Rinjani, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Titik api awalnya hanya berada di jalur Senaru Lombok Utara namun kini meluas hingga ke Sembalun di Lombok Timur, antara pos I dan II pada Senin (21/10/2019).

Satgas karhutla terdiri atas personel TNI, Polri, TNGR, BPBD dan SAR Lombok Timur di lokasi masih berjibaku untuk memadamkan api. Mereka juga mengevakuasi 30 pendaki gunung, 26 di antaranya merupakan warga negara asing (WNA).

Petugas langsung membawa mereka ke Puskesmas Sembalum untuk memulihkan kondisi kesehatan akibat kelelahan. Beberapa pendaki dibantu evakuasi dengan menggunakann motor trail dan ada juga yang dibopong menggunakan tandu.

“Dari daftar pengunjung ada 30 pendaki di Gunung Rinjani. Kami sudah evakuasi setengahnya dan akan tuntaskan semua di hari ini,” ujar Ketua SAR Lombok Timur Lukman Hakim, Senin (21/10/2019).

Informasi di lapangan, kondisi kecepatan angin yang relatif kencang dan banyaknya tanaman kering yang mudah terbakar menyebabkan api sulit dikendalikan. Selain itu, wilayah yang terdampak karhutla berada di medan terjal, sedangkan pemadaman hanya dilakukan menggunakan peralatan seadanya.

Saat ini, Balai Taman Nasional Gunung Rinjani menutup semua jalur pendakian sejak Minggu (20/10/2019) hingga batas waktu yang belum ditentukan. Kebakaran hutan ini pertama kali terlihat pada Jumat (18/10/2019) dan terus meluas.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut