Karolin dan Suryadman Daftar ke KPU Kalbar Berpakaian Dayak

PONTIANAK, iNews.id – Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Karolin Margret Natasha dan Suryadman Gidot, resmi mendaftar ke Komisi Pemilu Umum (KPU) Provinsi Kalbar di hari terakhir pendaftaran, Rabu sore (10/1/2018). Sebelum mendaftar, paslon yang diusung oleh PDIP, Partai Demokrat, dan PKPI, melakukan deklarasi di Rumah Radank Pontianak Kalbar.

Pasangan Bakal Cagub dan Cawagub Kalbar Karolin Margret Natasha dan Suryadman Gidot selanjutnya mendatangi Kantor KPU Kalbar, Rabu sore, dengan menggunakan pakaian tradisional Dayak Kalbar. Ditemani Ketua DPD PDIP Kalbar Cornelis yang juga ayah kandung Karolin, pasangan ini membawa berkas persyaratan pendaftaran yang diterima langsung oleh Ketua KPU Umy Rifdiawaty.

Setelah diperiksa lebih kurang satu jam setengah, akhirnya KPU Kalbar menyatakan berkas persyaratan Karolin dan Suryadman dinyatakan lengkap. Keduanya dinyatakan berhak menjadi kontestan pada Pilgub Kalbar.

Karolin dan Suryadman yang saat ini masing-masing menjadi bupat Landak dan bupati Bengkayang memiliki program pendidikan dan kesehatan. Selain itu, masalah infrastruktur juga masih terus dibenahi, terutama di wilayah perbatasan negara yang merupakan beranda terdepan NKRI.

Dalam orasi politiknya saat deklarasi di Rumah Radank Pontianak Kalbar, Karolin mengajak kepada seluruh masyarakat simpatisan maupun pendukungnya untuk bersama-sama membawa Kalbar yang lebih baik lagi. Masyarakat pedalaman selama ini merindukan pembangunan karena begitu tertinggal dibandingkan yang ada di kota. Selama 10 tahun memimpin Kalbar, Gubernur Cornelis dinilai telah memberikan perhatian besar untuk masyarakat pedalaman. Namun, program ini masih harus dilanjutkan agar masyarakat pedalaman menikmati pembangunan.

"Maka kami dua orang kampung ini, yang masih anak kecil kata orang, masih muda katanya, memberanikan diri, yakin bahwa kita harus melanjutkan perjuangan masyarakat pedalaman. Dengan tekad yang bulat, kami berdua sudah memutuskan akan mengabdikan diri, waktu, tenaga kami, bakti kami untuk meneruskan pembangunan di Kalbar, terutama masyarakat pedalaman," kata Karolin.

Usai dinyatakan berkasnya lengkap, pasangan ini pun dijadwalkan pada Kamis besok, 11 Janauri 2018, untuk menjalani pemeriksaan kesehatan kejiwaan di Rumah Sakit Jiwa Sungai Bangkong. Sementara pemeriksaan kesehatan jasmani di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedarso Pontianak.