get app
inews
Aa Text
Read Next : Bareskrim Gagalkan Penyelundupan Sabu 9 Kg Jaringan Malaysia-Indonesia di Bengkalis

Kapal Tujuan Malaysia Membawa 21 Orang Tenggelam di Perairan Bengkalis, 4 Tewas 3 Hilang

Sabtu, 15 Januari 2022 - 17:21:00 WIB
Kapal Tujuan Malaysia Membawa 21 Orang Tenggelam di Perairan Bengkalis, 4 Tewas 3 Hilang
Pencarian korban kapal tenggelam di Perairan Pantai Ketapang, Pulau Rupat, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Jumat (14/1/2022). (Foto: Muhamad Yusuf).

PEKANBARU, iNews.id - Kapal cepat tenggelam di Perairan Pantai Ketapang, Pulau Rupat, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Jumat (14/1/2022). Kapal tersebut membawa 21 orang terdiri dari 19 penumpang dan 2 kru.

Dalam kejadian itu empat orang tewas. Sementara tiga lainnya masih dalam pencarian, yaitu satu kru kapal dan dua penumpang.

"Dari yang selamat didapatkan informasi 21 orang. Tiga yang belum ditemukan satu ABK dan dua penumpang kapal," ujar Kepala Kantor SAR Pekanbaru Ishak di Pekanbaru, Sabtu (15/1/2022).

Menurutnya, kapal tersebut berangkat dari Pangkalan Buah, Jumat (14/1/2022) pukul 18.00 WIB dengan tujuan Malaysia. 

Dia menuturkan, setelah 30 menit perjalanan atau pukul 18.30 WIB, kapten kapal tidak sanggup melanjutkan pelayaran karena cuaca buruk sehingga memutuskan untuk memutar haluan dan menuju titik awal keberangkatan.

Saat memutar haluan untuk kembali, kata dia kapal dihantam ombak dan menyebabkan terbalik hingga tenggelam. Para penumpang berhamburan ke luar dan berupaya menyelamatkan diri.

Menurutnya, beberapa kapal nelayan ketika melintas di sekitar lokasi berupaya menolong korban dan 14 orang berhasil diselamatkan.

"Sampai dengan saat ini kapal masih dalam di area pencarian untuk mencari korban yang tersisa tiga orang," ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut