Kapal Tenggelam di Perairan Bengkalis, 32 TKI Ilegal Selamat Nakhoda Hilang
PEKANBARU, iNews.id – Kapal yang mengangkut 32 Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal dari Malaysia tenggelam di perairan Dusun Pasir Putih, Desa Putri Sembilan, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis, Riau. Kejadian itu pada Rabu (11/6/2025) dini hari.
Saat kejadian para penumpang melompat ke laut dan selamatkan kapal nelayan sekitar. Sedangkan tekong atau nakhoda yang turut melompat ke laut hingga kini belum ditemukan.
Kapolres Bengkalis, AKBP Budi Setyawan mengatakan, speedboat tersebut berangkat dari Malaka, Malaysia, pada pukul 24.00 WIB melalui jalur laut ilegal. Pada pukul 01.30 WIB, kapal mengalami kebocoran dan akhirnya tenggelam.
"Saat kapal mulai tenggelam, tekong melompat ke laut dan belum ditemukan hingga sekarang. Sementara itu, 32 TKI berhasil diselamatkan oleh nelayan setempat bernama Mis, yang saat itu sedang melaut," ujar AKBP Budi Setyawan, Sabtu (14/6/2025).
Para korban sempat dibawa ke rumah Kepala Dusun Pasir Putih sebelum akhirnya dilaporkan kepada pihak berwenang. Polsek Rupat Utara kemudian melakukan evakuasi pada pukul 05.00 WIB dan membawa seluruh korban ke kantor polisi untuk proses lebih lanjut.
Menurut data yang dihimpun, para TKI berasal dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk Sumatera Utara, Aceh, Banten, Riau, NTB, Jawa Timur, dan Jawa Tengah. Mereka terdiri dari 28 laki-laki dan 4 perempuan.
Saat ini, seluruh korban telah diserahkan kepada pihak Imigrasi Dumai untuk proses pemulangan ke daerah asal mereka.
Editor: Kurnia Illahi