get app
inews
Aa Text
Read Next : 5 Orang Tewas Kecelakaan Beruntun di Tol Cipali, Penumpang Bus Agra Mas dan Gran Max

KA Minangkabau Express Tabrak Pikap Gran Max di Padang, Sopir Tewas

Rabu, 04 Maret 2020 - 19:30:00 WIB
KA Minangkabau Express Tabrak Pikap Gran Max di Padang, Sopir Tewas
Petugas Damkar berusaha mengevakuasi suami istri yang terjepit di mobil setelah tertabrak KA Kaligung di perlintasan tanpa palang pintu di Desa Sidorejo, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal, Jateng, Senin (9/12/2019). (Foto: iNews/Eddie Prayitno)

PADANG, iNews.id - Kecelakaan maut terjadi di Kelurahan Batang Kabung Ganting, Kecamatan Koto Tangah, Padang, Sumatera Barat, Rabu (4/3/2020). Kereta api (KA) Minangkau Express menabrak pikap Gran Max. Akibat kecelakaan itu, sopir mobil tewas.

Korban diketahui bernama Yopi Oktara (41). Kondisi korban sempat, namun nyawanya tidak dapat terselamatkan. Pihak rumah sakit menyebut korban mengalami cedera berat pada bagian kepala.

“Korban sempat kritis dan mendapatkan penanganan medis, namun sekitar pukul 14.24 WIB meninggal,” kata Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) M Djamil Padang, Gustianof.

Dia mengatakan, hingga pukul 16.34 WIB masih dilakukan proses untuk pemulangan jenazah dari rumah sakit.

Kapolsek Koto Tangah, Kompol Rico Fernanda menyebutkan dari keterangan warga diketahui pik-up dengan nomor polisi BA 8735 AB awalnya beriringan dengan kereta api.

Kereta dan mobil sama-sama datang dari arah Simpang Haru menuju bandara.
Korban diduga berupaya mendahului lalu memotong laju kereta api, namun mesin mobil nahas tersebut mati secara mendadak ketika di atas rel.

Kereta yang melaju dari arah yang sama langsung menghantam minibus, hingga mobil itu terseret sekitar 200 meter.

Saat kereta api berhenti warga sekitar lokasi langsung mengevakuasi pengendara mobil ke RSUP M Djamil Padang.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut