get app
inews
Aa Text
Read Next : Tokoh Gerakan Nurani Bangsa Serukan Pembebasan Aktivis dan Penegakan HAM

Jenguk Aktivis di Tahanan, Komaruddin Hidayat: Represif Akan Lemahkan Demokrasi

Rabu, 24 September 2025 - 00:53:00 WIB
Jenguk Aktivis di Tahanan, Komaruddin Hidayat: Represif Akan Lemahkan Demokrasi
Tokoh yang tergabung dalam Generasi Nurani Bangsa (GNB) Komaruddin Hidayat menyampaikan pandangannya terkait penahanan terhadap para aktivis muda. (Foto: iNews).

JAKARTA, iNews.id - Tokoh yang tergabung dalam Generasi Nurani Bangsa (GNB) Komaruddin Hidayat menyampaikan pandangannya terkait penahanan terhadap para aktivis muda, khususnya dari generasi Z. Anak-anak muda tersebut dinilai memiliki idealisme dan cara tersendiri dalam menyampaikan aspirasi, termasuk melalui media sosial dan demonstrasi damai.

“Anak-anak aktivis itu biasanya punya idealisme. Mereka punya cara dan gaya tersendiri lebih-lebih mereka generasi Z. Oleh karena itu, salah satu bahasa mereka melewat media massa, medsos, media sosial,” ujar Komaruddin bersama sejumlah tokoh GNB lainnya usai mengjenguk aktivis yang ditahan di Polda Metro Jaya, Selasa (23/9/2025).

Dia menekankan, demonstrasi merupakan bagian dari Hak Asasi Manusia (HAM) dan hak warga negara untuk menyampaikan pendapat. Para aktivis muda merupakan putra-putra bangsa terbaik yang perlu dijaga dan didukung.

“Mereka itu putra-putra bangsa terbaik. Oleh karena itu, jangan sampai benih putra bibit unggul ini kemudian mati. Jangan sampai mereka kemudian tidak tumbuh,” ucapnya.

Selain itu, Ketua Dewan Pers ini mengingatkan agar aparat penegak hukum tidak bertindak represif yang dapat melemahkan semangat dan aspirasi anak muda. Dia khawatir, perlakuan yang tidak tepat akan berdampak buruk pada perkembangan demokrasi di Indonesia.

“Kalau salah treatment, jangan sampai kemudian represif pada mereka. Kalau itu dirasakan, itu akan melemahkan aspirasi semangat anak muda dan melemahkan demokrasi,” katanya.

Dia barharap agar penegakan hukum tetap berjalan, namun tidak mengorbankan semangat kritis dan idealisme generasi muda. “Jadi kami berharap bahwa polisi memang punya kewajiban menetapkan hukum, tapi jangan sampai kemudian melemahkan aspirasi anak muda yang berpikir kritis, yang punya idealisme dan akibat lebih lanjut melemahkan demokrasi di Indonesia,” ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut